Perbedaan CCTV Analog dan Digital | Pengertian

Perbedaan CCTV Analog dan Digital | Pengertian

Perbedaan CCTV Analog dan Digital – Saat memilih sistem CCTV yang sesuai dengan krusial untuk mengawal keselamatan, baik di rumah, pejabat, atau perniagaan. Kedua jenis CCTV yang sering digunakan ialah CCTV analog serta digital. Keduanya memiliki fungsi yang sama sebagai perekam atau pemantau aktivitas. Namun, terdapat perbedaan yang signifikan dalam hal kualitas gambar, biaya, dan metode operasional.

Anda perlu memahami perbedaan mendasar antara CCTV analog dan digital supaya Anda bisa memilih sistem yang cocok dengan kebutuhan dan anggaran. Artikel ini akan merangkum perbedaan antara keduanya dengan ringkas, membantu Anda memahami keunggulan dan kelemahan masing-masing, dan memberikan arahan untuk memilih opsi terbaik guna menjamin sistem keamanan yang efisien.

Pengertian 

Perbedaaan CCTV analog dan digital

CCTV Analog

CCTV Analog merupakan sistem pengawasan yang mengandalkan kamera untuk merekam video untuk format sinyal analog, yang nantinya dipancarkan melalui kabel coaxial menuju perangkat perekam seperti DVR (Digital Video Recorder). Sinyal analog tersebut terolah dan muncul di layar monitor. Kemudian, CCTV analog biasanya memiliki resolusi yang lebih rendah daripada CCTV digital, namun masih efektif untuk digunakan dalam pemantauan keamanan dasar dengan harga yang lebih terjangkau.

CCTV Digital

CCTV digital atau IP (Internet Protocol) CCTV, merupakan sistem pemantauan yang memanfaatkan kamera yang mentransmisikan data video dalam format sinyal digital melalui jaringan internet atau intranet. Perekam video CCTV digital bisa terkoneksi dengan jaringan komputer.

Untuk mempermudah pemantauan dan pengelolaan rekaman dari jarak jauh melalui perangkat seperti komputer atau ponsel. Tidak jauh berbeda dengan CCTV analog, CCTV digital menawarkan kualitas gambar yang lebih tinggi, fleksibilitas yang lebih besar, serta kemampuan untuk diperluas maupun terintegrasi dengan perangkat lain.

Perbedaan CCTV Analog dan Digital

Ketika Anda mengambil keputusan sistem CCTV, pilihan utama adalah CCTV analog atau CCTV digital. walaupun keduanya memiliki tujuan yang sama dalam mengamankan area dengan merekam video, namun terdapat perbedaan mendasar antara keduanya yang mempengaruhi kinerja dan fungsionalitasnya. Di bawah ini, akan dijelaskan secara komprehensif perihal perbedaan antara CCTV analog dan digital.

  • Kualitas Gambar yang Bagus

CCTV analog biasanya memiliki resolusi yang lebih rendah, sehingga gambar sering terlihat kabur atau buram, terutama saat dilihat dari jarak jauh. Hal ini terjadi karena keterbatasan teknologi analog yang hanya mampu menghasilkan sinyal video standar. Sebaliknya, CCTV digital atau IP CCTV memberikan kualitas gambar yang lebih tinggi, mulai dari resolusi 720p hingga 4K. Kualitas gambar yang lebih tajam, misalnya wajah atau nomor plat kendaraan, bahkan di area yang jauh atau remang.

  • Pemasangan & Pengaturan

Pengaturan CCTV analog lebih mudah, memanfaatkan kabel coaxial untuk menghubungkan kamera dengan DVR dan monitor, walaupun banyak memerlukan kabel. Sebaliknya, CCTV digital menggunakan kabel Ethernet atau jaringan Wi-Fi untuk menguhubungkan kamera ke NVR. Kemudian, memperbolehkan pengaturan yang lebih fleksibel dan memudahkan pengurusan banyak kamera dan dalam satu jaringan.

  • Penyimpanan dan Akses Data

Rekaman CCTV analog tersimpan dalam DVR  yang menggunakan hard disk fisik hanya bisa terakses secara langsung dari perangkat tersebut. Sementara CCTV digital mengizinkan data tersimpan dalam penyimpanan cloud atau NVR, mempermudah akses dari jarak jauh melalui komputer atau ponsel pintar.

  • Kemampuan untuk Berkembang

CCTV analog terbatas dalam kemampuannya untuk berkembang, memerlukan lebih banyak port dan ruang penyimpanan fisik. Kamera CCTV digital menawarkan fleksibilitas yang lebih besar dengan kemampuan untuk terhubung ke jaringan IP dan menambahkan kamera tanpa perlu banyak kabel tambahan

  • Biaya

CCTV analog memiliki harga yang lebih jangkauan untuk biaya awal serta instalasinya. Meskipun harganya lebih tinggi, CCTV ini menawarkan nilai tambah dalam jangka panjang.

  • Kemudahan dalam Merawat dan Memperbaharui

Kamera keamanan analog menawarkan kemudahan penggunaan, tetapi mengalami kesulitan dalam proses peningkatan teknologi. CCTV jenis ini, bisa diperbarui dengan mudah melalui penambahan perangkat atau pergantian perangkat lunak tanpa tanpa harus mengganti seluruh sistem secara keseluruhan.

  • Fitur Tambahan yang Tersedia

CCTV digital yang memiliki fitur-fitur canggih seperti deteksi dan pengenalan wajah, serta mampu terhubung dengan sistem lainnya. Kemudian CCTV analog cuma bisa ngasih pemantauan standar tanpa fitur canggih yang lebih baik.

Kesimpulan

Pemilihan antara CCTV analog maupun digital dapat menyesuaikan dengan kebutuhan dan budget yang anda miliki. CCTV analog memberikan solusi yang lebih terjangkau dan instalasinya juga mudah sehingga cocok untuk pemantauan dasar. Di sisi lain CCTV digital menawarkan kemampuan untuk diperluas serta fitur tambahan seperti deteksi gerakan atau pengenal wajah.

Apabila anda butuh sistem keamanan tervalidasi, simpel diurus, serta bisa diakses dari kejauhan, CCTV digital titik meskipun terbatas dalam anggaran, CCTV analog masih dapat menjadi solusi yang efisien untuk kebutuhan dasar. Jika anda ingin memasang CCTV Anda dapat menghubungi nomor whatsApp kami 087774257479 untuk penawaran menarik kami.

Baca Juga : Rekomendasi CCTV untuk Pabrik dan Tips Memilih CCTV Terbaik